17.7.11

tanpa arah cerita ini

begitu bangun dipagi hari ini yang terdengar adalah suara gemuruh dari seberang pintu....ya??diseberang sana adalah jalan raya yang langsung terhubung dengan koto jogjakarta.
tempat nyaman ku yang aku tuju pertama kali,.ku tengok ada orang bergerumun di depan, pikirku sejenak "ah hanya sekumpulan perbincangan layar kaca (red:gosip)"
jadwal hari ini senggang..mungkin hanya beberapa pekerjaan kecil sampai sore...
terdengar teriakan "nanti mati lho"
apanaya??? ku balas teriak..
Listrik...su ara dari samping rumah...
hemh....bapak bapak PLN ini...pemadaman listrik aja kayak puasa sunnah, tiap senin ama kamis pasti listrik dibikin modar.
,akhirnya waktu itu tiba......pet!!!!
hadew......tobat gusti.
,mu napain coba...??
ambil gitar ....mainin lagu yang aku sendiri gag tau itu lag siapa...lagu sayu,,eh cordnya akayak inget..
lagu kenangan tempo dulu nih.......
jadi inget...dah lama gag ketemu dia..lagi apa ya ??
memori diotak jadi smakin nglantur...
jaman jaman SMA jam segini dikelas cuma pegang Hp buat bikin jadwal kencan sepulang sekolah...hahaha.Busuk banget tingkah ku waktu sekolah dulu.
tapi dia yang bisa ngrubah cara hidupku...sampai hati ini kecewa karena kelakuannya.
argh...itu kan gag penting...gag penting sama sekali.....
kadang terfikir juga kenangan kenangan indah waktu masa masa sama dia.tapi semua itu tertutup dengan kenangan yang pahit..menjijikkan...memuakan.
tak perlu aku kenang semua itu .
karena memang semua itu tak pantas tuk di kenang.
sekarang hanya tatap masa depan.
buang jauh jauh wajahnya ....memang takbisa lupa tapi setidaknya itu tak perlu diingat.....tanpa tujuan arah cerita

3.7.11

suara dari seberang telinga

gemuruh ombak pun terkalahkan dengan isak tangis itu..
rasa kesakitan akan kegagalan....timbul ribuan tanya dalam hati...kenapa ini bisa terjadi?
terlalu sedikitkah pengorbanan yang di beri?
entah.....
dan saat surya munjelang hilang terganti sinar bulan dengan dinginnya malam,,kaki itu tak kunjung beranjak dari tempatnya,,,,,kegaduhan orang lalu lalang tak di hiraukan...tak segaduh dentum jantung yang berdetak kencang.
tempat ini menjadi terasa sunyi saat terdiam...terdengar suara dari seberang seperti hendak berkata...kau dimana??
semalaman aku tak pulang....hanya menunggu sesuatu yang tak mungkind atang aku harapkan datang..keajaiban saat itu yang bisa menuntun ku pulang dengan senyum lebar...
tapi tetap saja raut wajah ini kusam...
seperti habis dikoyakk singa..diterlantarkan oleh orang tua...diombang ambingan ombak lautan...
aku lelah....tapi jauh didalam masih ada sedikit mimpi yang ingin aku gapai,,
bagaimana bisa orang seperti ini bisahidup di dunia...
Tuhan sedang mencoba......
suara diseberang teling...terdengar lagi....aku harus menyapa atau aku tinggalkan saja
aku kesepian tapi aku tak butuh keramaian.,
kepalan tangan menggenggam erat...
kepulan asap seperti erupsi yang meluluh lantahkan dataran bumi....
gusar sampai aku sadari.........hidup ini tak sendiri...aku masih punya keluarga....
aku masih punya saudara,,,,,sahabat setia yang mau menerima aku apa adanya..
tinggalkan saja mereka yang tak bisa menempatkan posisiku di lingkungan mereka
dan nanti akan tiba saatnya aku dapatkan apa yang aku harapkan....suara diseberang telinga "aku gag apa-apa..aku akan segera pulang"