17.12.10

apa?

seandainya saja....kata kata yang terlontar saat keputus asaan melanda,jam berapa sekarang ini??aku belum menemuinya sedari sore tadi..
astaga,hujan !!
mereka melirik tajam seperti aku ini monster yang mengerikan..aku memang tak rupawan tapi tolong perlakukan aku selayaknya manusia pada umumnya,,
apa??apa sih yang aneh..
bercermin pada air yang menggenang..wajah lusuh,rambut semrawut dan mata yang layu (pecundang)
kemana semua orang yang aku tau dan aku kenal sebelum semua ini berlalu..
aku harus bangkit sebagaimana mestinya aku dalam setiap mimpi mimpiku,,
heii pecundang..bangun! ini bukan kau yang sebenarnya,,
"siapa yang berkata..dari mana asal suara itu??"

otakku bekku...pikiranku mati

kemana duniaku yang sebelum ini?aku tersesat...dan saat melihatmu perasaan aneh yang sama muncul kembali..tidak,ini tidak sama,ini berbeda..ini dingin..lebih dingin..jauh lebih dingin perasaanku jadi lunglai pasrah tak berarah..
aku harus putuskan kemana langkahku akan ku tapakkan..

ini bukan waktunya menyesali masa lalu yang terbuang karena kebodohanku..
aku harus kembali berlari,berlari dengan semangat dan kecepatan untuk menyusul mereka..

kau hanya sampah!kau sampah yang ku cintai.
aku akan pergi ke tempat itu...aku akan memintanya untuk membantuku,membawa ku ke masa yang lebih terang dari ini...aku belum betemu denganNya sedari sore tadi..
saat aku panjatkan doa semoga dia kabulkan apa pinta yang ku minta..

saat nya pecundang jadi pemenang!!!!

apa??APA??? ini hidupku.....bukan apa-apa.hanya hidup seseorang yang kalut dan ingkin bangkit dan gapai birunya laut

5.12.10

air mata dan semangat

ambisi..tekad..niat..cita..dan bakti,ya,,,satu persatu semua itu menjadi dasar langkahku untuk pergi meninggalkan kehidupan yang tanpa arah dan pedoman ini..ini masalah masa depan.
saran sudah kulakukan,kritik aku tampung, segala hal yang menyakut itu semua aku kerjakan dengan teliti dan seksama,bukan apa apa.Aku hanya ingin bahagiakan orangtua dan mengharumkan nama bangsa.
menangis....sering aku seperti itu, meratapi kegagalanku yang mengeruk separuh semangatku,,dua kali aku lakukan ujian itu,dan dua kali juga aku gagal.
20 Desember 2010, memang kesempatanku masih panjang..tapi dalam hati aku ingin ini yang terakhir kalinya dan ujung keberhasilanku masuk menjadi salah satu anggota  prajurit bela bangsa.
aku akan lakukan apa ajja untuk ini...
Tuhan lindungi aku..berkati aku, dan beri aku kelancaran dan keselamatan-Mu...
menangisku untuk semangatku...aku akan pulang dengan seragam itu...dengan pangkat dilenganku..dan dengan tangisan kebahagian dari orrang tuaku...doa Mu untukku...

untuk ayah,ibu,saudara,keluarga,negara dan bangsaku...